Siaran di Radio Perkasa FM: Upaya Penataan Car Free Day di Aloon-Aloon Tulungagung
Kamis, 4 Juli 2024 – Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung bersama Perwakilan Pedagang Kali Lima (PKL) Tulungagung diundang untuk berbincang bersama dalam siaran yang dilakukan oleh Radio Perkasa FM.
Perbincangan ini membahas mengenai penataan ulang kegiatan CFD yang rutin diselenggarakan di Aloon-Aloon Tulungagung setiap akhir pekan. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung, Bapak Johanes Bagus Kuncoro, mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan melarang Pedagang Kaki Lima (PKL) untuk berjualan selama CFD berlangsung. Namun, terdapat beberapa penataan yang harus diperhatikan oleh para PKL demi terciptanya ketertiban dan kenyamanan bersama.
“Kami tidak bermaksud untuk melarang para PKL berjualan. Namun, demi ketertiban dan kenyamanan masyarakat, kami akan menata ulang lokasi,” ujar Bapak Johanes Bagus Kuncoro. “PKL hanya diperbolehkan untuk berjualan pada satu sisi jalan saja, yakni pada sisi kiri jalan. Sedangkan sisi kanan jalan akan digunakan untuk masyarakat yang ingin berolahraga lari mengitari Aloon-Aloon.”
Perwakilan Pedagang Kali Lima (PKL) Tulungagung, Bapak Aziz, juga menyatakan dukungannya terhadap kebijakan penataan ini. Menurutnya, dengan penataan yang lebih teratur, tidak hanya para olahragawan yang diuntungkan, tetapi juga para pedagang akan mendapat tempat yang lebih strategis dan tertata dengan baik. “Kami harap langkah ini dapat meningkatkan pengalaman positif bagi semua pihak yang terlibat dalam Sunday Morning,” kata Bapak Aziz.
Dalam diskusi tersebut, juga diungkapkan bahwa upaya penataan ini adalah bagian dari komitmen bersama untuk mewujudkan kegiatan CFD yang lebih layak dan menyumbang udara bersih bagi Kota Tulungagung. Seraya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung kebijakan ini demi kebaikan bersama.
Perbincangan yang disiarkan langsung oleh Radio Perkasa FM ini diharap dapat memberi pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat mengenai pentingnya kerjasama dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan selama CFD berlangsung. Selain itu, langkah ini juga menjadi salah satu bentuk nyata kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha kecil dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik dan sehat bagi semua warga Tulungagung.
Media massa harus mampu memberikan informasi yang memang dibutuhkan oleh Masyarakat. Salah satunya adalah radio sebagai media komunikasi antara pemimpin dengan rakyatnya mengenai kebijakan-kebijakan yang akan dan telah ditetapkan, sekaligus sebagai sarana bagi masyarakat untuk ikut berpartisipasi di daerah.
(Penulis : RDP / Woro²)
